Geriatri.id - dr. Ade Jeanne D.L. Tobing, Sp.KO Spesialis Kedokteran Olahraga sekaligus pengurus Perkumpulan Warga Tulang Sehat Indonesia (Perwatusi) menyarankan lansia untuk bergerak.
Seiring bertambahnya usia bukan berarti menjadi malas bergerak. Apakah lansia masih perlu berolahraga?
"Kita berharap move for health, bergeraklah supaya sehat. Paling penting kalau melakukan latihan olahraga harus menggunakan pakaian lengkap, kemudian pakai sepatu olahraga dan jangan lupa cukup tidur, cukup juga minum dan sarapan, tidak usah makan besar," ujarnya saat Live Streaming Lansia Online (LOL): ‘Jadi Lansia Enerjik dan Gemar Olahraga’ di Youtube @Geriatri TV.
Latihan fisik seperti apa untuk lansia yang sudah sulit berjalan karena masalah tulang?
Pewatusi menawarkan kepada bapak ibu sekalian pada Selasa, Kamis dan Sabtu di studio kami (pukul 8 pagi). Tapi kita melakukannya dengan zoom dan juga Youtube.
Jadi bisa di rumah latihannya dengan duduk karena sudah sulit berjalan. Kita melakukan erobiknya juga sambil duduk.
Silakan masuk ke Perwatusi. Kalau bisa melihat Youtube-nya dulu kemudian masuk ke zoom, biar kita bisa sapa bapak ibu.
Kebetulan kami memiliki banyak instruktur dan itu instruktur terlatih.
Mereka tahu tentang bahaya pengeroposan tulang atau osteoporosis, sarkopenia atau kehilangan massa otot.
Jadi silakan kalau ingin bergabung bersama kami. Boleh senam duduk kalau memang sudah sulit berjalan. Yang masih lincah berjalan juga ikut lho latihannya.
Saat ini kira-kira ada 200-an yang ikut setiap Selasa, Kamis dan Sabtu.***
Ilustrasi - Lansia melakukan olahraga.(Pexels)
Artikel Terpopuler
© 2024 Geriatri.id. All rights reserved.