Lansia Online: Fakta & Mitos Seputar Diabetes

• Sebagai penyintas diabetes, kita harus secara rutin dan sabar mengonsumsi obat yang diberikan selagi berusaha menjaga aktivitas pola hidup dan pola makan

• Pernyataan penderita diabetes dilarang untuk mengonsumsi gula adalah sebuah mitos. Konsumsi gula pasir diperbolehkan dengan catatan sesuai kadar yang ditentukan.

• Pernyataan penderita diabetes hanya dapat mengonsumsi gandum namun tidak dengan nasi adalah mitos. Nasi dapat dikonsumsi dengan takaran tertentu yang disesuaikan oleh dokter pada penyintas diabetes.

• Pernyataan penderita diabetes pasti juga mengalami diabetes adalah sebuah mitos. Hal ini tidak selalu terjadi. Para keturunan penderita diabetes diimbau untuk tetap menjaga pola hidup dan pola makan juga melakukan pemeriksaan kesehatan berkala untuk menurunkan risiko diabetes.

• Pernyataan bahwa diabetes tidak bergejala hingga divonis diabetes adalah mitos. Ada beberapa tanda dari penyakit diabetes seperti sering berkemih, gatal-gatal, merasa sering lapar dan haus, dsb.

• Makanan/minuman dengan tanda ‘ramah diabetes’ dapat dikonsumsi dengan porsi konsumsi tetap diperhatikan melihat kalori harian yang diperlukan tubuh.

• Pernyataan bahwa diabetes hanya dapat diidap oleh orang dengan kelebihan berat badan/obesitas adalah mitos karena walaupun pasien obesitas lebih berisiko, namun tetap tidak sedikit pasien diabetes lanjut yang tubuhnya kurus.

• Wanita diabetes tidak boleh hamil adalah mitos. Wanita dengan diabetes dapat terlebih dahulu mengontrol diabetesnya sebelum hamil agar terhindar dari risiko yang tidak diinginkan.

• Pernyataan berupa mitos bahwa insulin dapat berdampak buruk pada janin adalah salah oleh karena justru dengan adanya insulin ibu hamil dapat mengontrol gula darahnya yang meningkatkan kelancaran masa kehamilan.

• Pernyataan bahwa diabetes dapat disembuhkan adalah mitos. Komplikasi diabetes akan muncul jika kadar gula tidak terkontrol, jika kadar gula terkontrol, penyintas diabetes akan merasa baik seperti orang sehat pada umumya.

Penulis : Lintang Cahyaning Ratri (Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Angkatan 2019)

Foto : freepik.com

Halaman: