Untuk penderita diabetes, konsumsi gula yang dilarang adalah konsumsi gula pasir yang berlebihan (lebih dari 10 gram/hari). Pernyataan kedua mengenai penderita diabetes dapat makan gandum namun tidak dapat makan nasi adalah sebuah mitos.
Pemilihan jenis makanan yang terpenting pada jumlah kalori yang dapat dikonsumsi lansia setiap hari, sumber karbohidrat seperti nasi dan ketang dapat ditakar dan disesuaikan dengan masing-masing lansia yang memiliki kebutuhan energi dan kondisi kesehatan yang pastinya berbeda tiap individunya.
Keunggulan dari gandum sendiri adalah proses pencernaan dan penyerapannya yang lebih lama sehingga memiliki efek kadar gula darah yang relatif lebih stabil.
Pernyataan ketiga mengenai anak dari pengidap diabetes pasti mengalami diabetes juga pernyataan mitos. Diabetes adalah penyakit yang multifaktorial sehingga bisa dipengaruhi oleh banyak hal selain genetik.
Di sisi lain, keturunan penderita diabetes perlu untuk tetap menjaga pola makan dan pola hidupnya agar bisa menurunkan risiko munculnya penyakit diabetes, juga rutin melakukan medical check-up.
Pernyataan keempat yang berbunyi tidak ada gejala sampai seseorang divonis mengidap diabetes juga adalah sebuah mitos.
Beberapa gejala seperti sering berkemih, gatal-gatal, merasa sering lapar dan haus, berat badan menurun, merupakan beberapa tanda dari penyakit diabetes.
Pernyataan bahwa makanan/minuman yang ‘ramah diabetes’ dan ‘bebas gula’ baik untuk Anda memang ada benarnya, namun tetap aturan dalam mengonsumsinya harus diperhatikan menyesuaikan kebutuhan kalori tubuh.
Pernyataan bahwa diabetes hanya dapat diidap oleh orang dengan kelebihan berat badan/obesitas adalah mitos karena walaupun pasien obesitas lebih berisiko, namun tetap tidak sedikit pasien diabetes lanjut yang tubuhnya kurus yang disebabkan oleh penyakitnya.
Halaman: