Geriatri.id - Penyandang disabilitas, lansia, anak-anak tanpa pendamping, ibu hamil atau menyusui, dan orang yang bepergian dalam kondisi sakit menjadi penumpang prioritas (key passenger) Kereta Cepat Whoosh.
PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) telah menetapkan prosedur layanan khusus kepada mereka.
Prosedur khusus ini menjadi panduan bagi petugas KCIC dalam menangani penumpang prioritas yang akan menggunakan layanan Whoosh.
Masyarakat berkebutuhan khusus bisa menggunakan layanan Kereta Cepat Whoosh dengan nyaman.
Penumpang prioritas yang ingin mendapatkan layanan khusus dapat menghubungi petugas Passenger Service At Platform, Security, atau Supervisor Stasiun di stasiun keberangkatan.
Baca Juga: 14 Sindrom Geriatri yang Sering Dikeluhkan Lansia
Petugas akan menanyakan kebutuhan dan detail perjalanan penumpang. Penumpang dapat menyebutkan kebutuhannya untuk menunjang kenyamanan dalam perjalanan.
Selanjutnya, petugas akan mendampingi penumpang prioritas hingga diterima kondektur maupun pramugari Whoosh untuk diantarkan ke kursinya.
Nantinya akan ada petugas khusus yang menyambut dan mengantarkan nereka hingga meninggalkan area stasiun.
Selain layanan petugas, KCIC sudah mempersiapkan fasilitas stasiun dan kereta agar nyaman digunakan penumpang prioritas.
Fasilitas yang bisa digunakan lansia antara lain lift, eskalator, kursi prioritas, guiding block, toilet khusus, dan lain-lain.
Whoosh sebagai moda transportasi modern selalu mengedepankan keamanan dan kenyamanan penumpang.
Baca Juga: 5 Pertanyaan Mengenai Hipertensi
Fasilitas khusus ini penting untuk memastikan semua penumpang Whoosh dapat terlayani dengan baik dan optimal.
Penumpang tidak perlu sungkan untuk meminta bantuan dari petugas di setiap stasiun. Petugas akan membantu penumpang agar merasa nyaman.***
Ilustrasi. Kereta Cepat Whoosh.(Whoosh)