Sekolah untuk Lansia, karena Belajar Tak Mengenal Usia

Penulis: Husna Sabila

Geriatri.id - Belajar atau mempelajari hal baru adalah kegiatan yang baik untuk semua kelompok usia, tidak terkecuali pada lansia. Banyak ahli dan peneliti memandang bahwa lansia yang mempelajari hal-hal baru, dan senantiasa menggunakan kemampuan berpikirnya, dapat mempertahankan dan mengurangi risiko penurunan kemampuan kognitif mereka.

Selain itu, belajar hal dan keahlian baru juga dapat bermanfaat untuk meningkatkan pengetahuan dan produktivitas lansia sehingga mereka dapat hidup dengan lebih mandiri.

Kebutuhan lansia akan belajar hal baru ini ternyata disambut positif oleh pemerintah dan juga masyarakat yang memiliki kepedulian lebih terhadap kelompok lansia.

Hal ini diwujudkan dengan mulai marak berdirinya sekolah-sekolah lansia di berbagai daerah.

Merujuk dari dinas pemberdayaan masyarakat dan desa, pemerintah kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, sekolah lansia adalah wadah pendidikan nonformal yang ditujukan untuk memberi informasi dan pelatihan baik pada bidang kesehatan, keagamaan, sosial-budaya, dan keahlian, agar lansia dapat hidup bahagia serta sejahtera.

Dikutip dari laman Indonesia Ramah Lansia, metode yang digunakan dalam sekolah lansia antara lain ceramah, role play, diskusi interaktif maupun kelompok, serta kegiatan praktek.

Sasaran dari program sekolah lansia adalah masyarakat yang berusia di atas 60. Namun pada prakteknya beberapa sekolah lansia juga menerima siswa pralansia, atau yang di bawah umur 60 tahun.

Harapan program pendidikan nonformal ini adalah terwujudnya konsep lansia yang SMART (sehat, mandiri, aktif, produktif, dan bermartabat).

Baca juga

Kota Pasuruan Luncurkan Program Sekolah Lansia Tangguh

Mulai Bermunculan, Sekolah dan Pesantren untuk Lansia

Apakah Kota Tempat Tinggal Anda Sudah Ramah Lansia?

Merujuk data sekolah lansia di pemkab Kulon Progo, proses belajar di sekolah lansia dimulai dengan penunjukan ketua kelas.

Selanjutnya ketua kelas akan memimpin anggota lainnya untuk berdoa, membacakan yel-yel lansia, absen oleh wali kelas, dan dilanjut dengan kegiatan inti. Materi yang diberikan dalam sekolah lansia standar 1 kabupaten Kulon Progo adalah:

Halaman: